Begitu banyak hal yang ingin ku sampaikan Tapi mungkin hanya terima kasih yang dapat mewakili semuanya Tak terasa sudah 6 tahun Menjadi sekolah latihan untuk kami Bersamamu dari awal adalah pengalaman yang sangat berharga. Terkadang aku suka tidak sabar Saat melihat keegoisan beberapa orang terhadapmu Kadang aku sakit hati Saat beberapa orang memanfaatkanmu Terkadang aku marah Saat masalah datang banyak yang pura-pura tidak tahu tentangmu Aku kadang sangat kecewa Saat tuduhan datang dari berbagai arah Malah banyak yang menyerah. Terima kasih sudah mengajarkan banyak hal Tentang bagaimana bertanggung jawab Tentang bagaimana menjadi seorang pemimpin Tentang bagaimana cara untuk meredakan ego Tentang bagaimana melayani orang banyak Tentang bagaimana menghadapi masalah Dan tentang banyak hal yang tak bisa tersampaikan Terima kasih untuk semua pengalaman yang begitu berharga Perjalanan panjang yang begitu tak ternilai Tetaplah selalu berdiri teguh di bumi pagu
91 tahun yang lalu Bukan waktu yang singkat untuk mengingat Wahai pemuda Semoga tak kau lupa saja sumpahmu Yang sudah terucap untuk tanah airmu, bangsamu dan bahasamu. Bersumpah untuk tetap bertanah air satu Bersumpah untuk tetap berbangsa satu Bersumpah untuk tetap berbahasa satu Sumpah itu tak hanya merupakan sebuah peringatan tahunan Sumpah yang sering kau ucap, tanamkan dalam hati. Untuk tetap bertanah air satu tanpa membedakan suku Untuk tetap Berbangsa satu dengan tetap peduli kepada saudara sebangsamu Untuk tetap Berbahasa satu dengan menjunjung tinggi bahasa nasionalmu. Tetaplah bangga menjadi generasi muda, Tetaplah bangga menjadi masa depan bangsa Tetaplah bangga menjadi pemuda indonesia. Tak peduli dari mana asalmu, dimana tempat ibadahmu, apa warna kulitmu dan apa bendera mu Mari bersatu untuk kita tetap maju, Membangun bangsa yang sudah dititipkan untuk kita. Tanjung Selor, Oktober 2019